Setelah menyantap roti bakar sisa sore kemarin dan meminum kopi pahit buatan sendiri, saya awali pagi ini dengan cuci piring, gelas, mangkok, sendok dan panci. Mungkin sebagian dari anda ada yang pernah melihat penampakan mayat korban multilasi yang hidup kembali di Trailer Film The Possesion of Hannah Grace yang baru saja saya tonton di youtube.com. Jika sudah pernah menontonnya, maka saat ini saya tidak akan membahas film tersebut di blog saya karena saya belum mandi dan sarapan, sekarang hari Jum'at tanggal 13 November 2020 ada pekerjaan penting yang harus saya selesaikan.
Saya harus mulai serius mempelajari Ilmu agama dari guru saya secara istiqomah, menjalankan amanah sebagai kepala keluarga dan menyelesaikan pencarian yang sempat tertunda sejak tahun 2013 yang lalu. Tidak lupa olah raga pagi seperti jogging. Benefit yang didapat dengan menyelesaikan semua ini antara lain :
- Stress hilang dan Mental lebih stabil.
- Secepatnya menuju zona nyaman di kota Bandung.
- Berat badan naik dan tubuh kembali sehat
- Asam lambung turun dan pendarahan di lambung sembuh.
- Terbebas dari 'semua ini'.
- Mendapatkan self rewards yang fantastis.
- Hidup lebih tenang dan Bahagia.
Kalau tidak mau bergerak pastinya ketinggalan dan bakalan terjebak selamanya di rumah mertua. Bukankah sudah lama saya merindukan berjemur dibawah cahaya matahari sambil memaknai arti kebebasan yang hakiki. Bebas pergi kemanapun saya suka dan bebas melakukan apapun selama tidak menyusahkan orang lain.
Hinaan dan cacian maupun penderitaan adalah proses penggemblengan menuju kematangan. Sedangkan pujian dan sanjungan merupakan batu sandungan bagi seorang pejalan. Tiada akhir yg indah tanpa diawali jerih payah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar